METRO – Sekretariat DPRD Kota Metro mengusulkan penempatan petugas jaga baru. Itu menyusul penangkapan dua oknum Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Metro yang bertugas di Sekretariat DPRD setempat.
“Ketua sudah minta untuk rolling petugas jaga. Kita juga sudah sampaikan ke Kepala Satpol PP untuk melakukan rolling ini,” terang Sekretaris DPRD (Sekwan) Kota Metro Budiono dikonfirmasi, Selasa (29/1/2020).
Menurutnya, pasca temuan bekas klip yang diduga sabu di kantor DPRD beberapa waktu lalu, pihaknya intensif melakukan pembinaan dan pengawasan ke pegawai. Himbauan juga telah diberikan tak henti-hentinya.
“Pembinaan di internal sekretariat sudah kita lakukan. Setiap hari bahkan setiap apel juga sudah diingatkan seluruh jajaran untuk menghindari narkoba,” jelasnya.
Selanjutnya, pihaknya juga meminta penempatan petugas jaga juga harus dites urine terlebih dahulu. Sehingga petugas yang berjaga benar-benar terbebas dari jerat narkoba.
“Kita juga berharap agar petugas yang berjaga di Sekretariat DPRD ini nantinya dites urine dulu. Ini menjadi pelajaran bagi kita semua agar penempatan petugas lebih selektif lagi. Sehingga kejadian seperti ini tidak kembali terulang,” pungkasnya.
Sebelumnya, Satnarkoba Polres Metro mengamankan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Satpol PP Kota Metro yang bertugas di Sekretariat DPRD, Senin (27/01/2020). Polisi mengamankan oknum Satpol PP Kota Metro saat berada di perjalanan.
“Iya, kami amankan dua Satpol PP Kota Metro yang berinisial YNS dan AG. Keduanya kami amankan di 16 C, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro,” ujar Kasatresnarkoba Polres Metro AKP Junaidi mewakili Kapolres AKBP Retno Prihawati.
Saat diamankan, polisi menemukan satu paket narkotika jenis sabu. ”Satu paket sabu kami temukan saat melakukan penggeledahan di sekitar pelaku,” ujarnya. Saat ini kedua pelaku dan barang bukti sabu berada di Mapolres Metro guna penyelidikan lebih lanjut.(hdi)
