Beranda Kota Metro Gubernur Berikan Bantuan 1.000 Masker ke Pemkot Metro

Gubernur Berikan Bantuan 1.000 Masker ke Pemkot Metro

264
BERBAGI

METRO – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memberikan bantuan 1.000 masker ke Pemerintah Kota Metro. Bantuan tersebut diserahkan Gubenur kepada Wakil Walikota Metro Djohan saat melakukan kunjungan dalam rangka melihat kesigapan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Metro di Taman Merdeka Kota Metro, Kamis (16/04/2020).

Dalam kesempatan itu, Gubernur  mengatakan, bahwa semua harus sigap dalam menangani bencana ini. Dimana wilayah Lampung sangat terbuka yang menjadi tempat hilir mudik, dari seluruh wilayah Sumatera.

“Menjadi wilayah yang terbuka, menyebabkan kita tidak bisa melakukan lock down. Karena ini saya mengajak kita semua untuk selalu menggunakan masker, sesering mungkin mencuci tangan dan selalu menjaga jarak,” kata Arinal.

Arinal Djunaidi juga mengutarakan, pada kondisi saat ini jangan sampai terbengkalai yang merambah ke bidang ekonomi, politik dan budaya.

“Oleh karena itu Provinsi Lampung menganggarkan dana penanganan Covid-19 kurang lebih sebanyak 800 miliyar. Ayo kita selalu bekerja sama menjaga Provinsi Lampung terutama Kota Metro ini,” katanya.

Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Metro, A. Nasir mengatakan, tim ini terbentuk sejak
17 Maret 2020, yang terbagi menjadi 29 tim sosialisasi lapangan, 5 tim sterilisasi ruang publik dan tempat ibadah, serta pembagian masker dan hand sanitizer kepada pedagang dan petugas.

“Sementara kesiapan kita dalam penanganan Covid-19 kami telah menyiapkan sebanyak 18 ruang isolasi. Di RS Ahmad Yani sendiri sebagai RS rujukan menyiapkan 12 ruang untuk kategori positif, 12 ruang untuk PDP. Untuk 2 ruang di RS Mardi Waluyo dan 6 ruang di RS Muhammadiyah,” jelas A. Nasir.

Lanjutnya, A. Nasir memaparkan mengenai jumlah KK yang mendapat bantuan sebanyak 3400 selama 3 bulan. Selain itu Pemerintah Kota Metro telah membuat dapur umum untuk 100 bungkus makanan yang dibagikan kepada warga terdampak virus Covid-19.

“Semua kegiatan ini di danai sebanyak 46,41 miliyar. Untuk bidang kesehatan sendiri sebesar 35,6 miliyar, ” ungkap A. Nasir. (hdi)

Print Friendly, PDF & Email