SEPUTIH AGUNG – Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Tengah telah mulai melakukan Sensus Penduduk (SP) bagi masyarakat Kabupaten Lampung Tengah. Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto tak luput menjadi sasaran yang dilakukan Petugas BPS untuk dilakukan pendataan sensus 2020 ini. Rombongan BPS tiba di rumah kediaman pribadi Bupati Lampung Tengah di Jalur Lingkar Barat Kampung Bumi Mas Kecamatan Seputih Agung, Rabu 19 Februari 2020.
Dalam keterangannya Yasir Wijaya,S.Si.M.Si Kepala Seksi Statistik Sosial mendampingi Kepala BPS Lampung Tengah Muhammad Sholihin S.E.,M.M menjelaskan Keluarga Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto adalah merupakan sempel yang pertama.
Yasir Wijaya menjelaskan ini yang pertama kita ambil sampel pengujian Sensus Penduduk sekaligus menyosialisasikan Sensus Penduduk 2020 berbasis online”. BPS saat ini akan menerapkan metode kombinasi yakni, secara online yang mandiri yaitu melalui situs sensus.bps.go.id dan metode tradisional. Lebih lanjut Yasir Wijaya menjelaskan kepada warga masyarakat untuk mempersiapkan melakukan sensus online, dengan melihat nomor KTP dan Kartu Keluarga hal ini dapat dilakukan diisi sendiri secara mandiri dalam situs baik menggunakan ponsel pintar, tablet, maupun komputer desktop.
Sedangkan ditambahkan Yasir Wijaya untuk metode tradisional dilakukan pada daerah-daerah yang belum terjangkau sinyal telekomunikasi. Di akhir nantinya petugas akan mendatangi dan mencari rumah-rumah warga untuk pemutakhiran data,” Sementara itu Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto dalam menyambut Tim dari BPS menjelaskan Sensus Penduduk 2020 merupakan agenda besar yang dilakukan BPS. Tujuannya menyediakan data jumlah, komposisi, distribusi, dan karakteristik penduduk Indonesia menuju satu data kependudukan Indonesia.
Ditambahkan Bupati dalam Sensus Penduduk 2020 ini merupakan transisi menuju Sensus Penduduk berbasis data registrasi yang sesuai salah satu tahapan SP 2020 adalah pelaksanaan sensus online. Bupati berharap kedepannya semoga seluruh penduduk di kabupaten Lampung Tengah tercatat semua. Apalagi metode sensus penduduk tahun ini dilakukan secara online. Selain itu Bupati menjelaskan, terhitung sejak Sabtu Februari 2020 pukul 00.00, pengisian data pada situs sensus.bps.go.id telah dibuka dan bisa diisi sendiri oleh masyarakat. Sensus Penduduk secara online ini digelar selama 45 hari ke depan atau terhitung sejak 15 Februari sampai 31 Maret 2020 mendatang. (adv)