METRO – DPRD meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melakukan peningkatan Sumber Daya Manusia di kantor kecamatan dan kelurahan setempat. Ini menyusul besarnya anggaran yang akan dikucurkan di masing-masing kelurahan.
“Tahun ini anggaran yang dikucurkan ke kelurahan sangat besar. Sehingga membutuhkan tenaga atau SDM yang profesional dan paham aturan maupun teknologi,” ujar Ketua Komisi I DPRD Metro Basuki, Rabu (12/2/2020).
Menurutnya, jika ada pegawai di kelurahan yang tidak mengerti komputer, hendaknya dimutasikan. Karena ia khawatir, pekerjaan tersebut nantinya tidak tergarap dengan baik dan benar. “Apalagi kalau enggak profesional, itu berpotensi terjadi penyelewengan,” bebernya.
Ia menjelaskan, anggaran tahun 2020 yang dikucurkan untuk kelurahan nilainya mencapai Rp 1,5 Miliar. Tidak sedikit dan membutuhkan pegawai yang mumpuni untuk melakukan, mengelola anggaran yang sebagian besar merupakan dana bantuan APBN dengan baik.
Sementara anggota Komisi I Wasis Riyadi mengakui, jika pengelolaan anggaran di kelurahan sangat lemah. Ini dilihat dari pengalaman saat masih mengelola anggaran ratusan ribu hingga jutaan. Karena kemampuan SDM masih sangat kurang.
“Bahkan ada yang tidak sama sekali mengerti komputer. Itu ada. Apalagi sekarang. Ini Miliaran loh anggarannya. Jadi kita minta ada pelatihan dan pendampingan,” kata mantan PNS yang pernah menjabat Lurah dan Camat di Kota Metro.
Karenanya, Komisi I mendukung adanya mutasi dan pelatihan bagi pegawai kelurahan. Sehingga program untuk percepatan pembangunan di masing-masing kelurahan berjalan maksimal. (hdi)